Masuknya Virus Corona (Covid-19) ke Aceh sangat meresahkan warga, sehingga ditetapkan kebijakan dari pemerintah untuk berdiam diri di rumah untuk menghentikan penyebaran virus. Kebijakan itu membuat masyarakat Aceh cukup kesulitan dalam hal ekonomi, khususnya untuk masyarakat yang penghasilannya didapatkan perhari kerja, seperti buruh dan pedagang.
Dari keadaan tersebut, Farida Haryani, direktur PASKA Aceh berinisiatif untuk sedikit meringankan dan membantu masyarakat, khususnya dampingan dari PASKA yang dominan penyandang disabilitas dan penyintas konflik dengan membagikan bantuan seperti sembako (Gula, telur, minyak makan dan kentang) dan Alat Pelindung Diri (masker, sabun cuci tangan dan juga leaflet berisi informasi mengenai Virus Corona).
Adapun masker kain yang dibagikan adalah hasil jahitan orang dengan disabilitas yang sebelumnya telah difasilitasi untuk pelatihan vokasi menjahit. Saat ini bantuan sudah didistribusikan ke seluruh penerima manfaat di Kabupaten Pidie yaitu Kecamatan Grong-grong, Pidie, Mutiara, Simpang Tiga, Indra Jaya, Sakti, Tiro, dan Glumpang Tiga. Bantuan juga dibagikan untuk penerima manfaat yang ada di desa Tampui, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya.
PASKA Aceh bekerjasama dengan berbagai pihak untuk pengumpulan donasi termasuk dari donor proyek yang dijalankan oleh PASKA (CBM dan AJAR). Dan juga Nasir Djamil (Anggota DPR-RI), sehingga masyarakat mendapatkan bantuan secara merata. Saat ini PASKA hanya dapat membantu kelompok dampingan saja, diharapkan supaya bantuan serupa juga dapat disalurkan kepada seluruh masyarakat.
Add Comment